“Godmother of Punk”
Info Viral: Nama desainer Inggris Vivienne Westwood tidak dapat dipisahkan dari citra punk. Dia bahkan dijuluki sebagai “Godmother of Punk”.
Westwood meninggal dunia pada Kamis (29/12) waktu setempat di London, Inggris. Desainer ikonik ini menghembuskan nafas terakhirnya di usia 81 tahun.
“Vivienne melakukan hal-hal yang dia sukai sampai saat terakhir. Rancang, buat karya seni, tulis buku, dan ubah dunia menjadi lebih baik,” katanya dalam pernyataan di akun Instagram-nya.

Bunga Citra Lestari Kenakan Baju Model Celana, Seperti Apa?
Satuviral
Identik dengan Citra Punk
Sepanjang karirnya, Westwood identik dengan citra punk. Dia adalah salah satu pendiri skena punk di Inggris pada tahun 1970-an.
Saat ini kancah punk di Inggris berkembang pesat. Seolah ingin mengganggu ketentraman masyarakat, mereka justru menikmati musik yang hingar bingar, memberontak, lengkap dengan dandanan yang kurang pantas.
Westwood dikenal cukup dekat dengan band punk legendaris Inggris The Sex Pistols. Band yang mengitari icon Sid Vicious ini bak “dewa” di kancah punk.
Alasannya adalah hubungan dekat Westwood dengan Malcolm McLaren, manajer Sex Pistols, juga dikenal sebagai “Ayah Punk”.
Keduanya memainkan peran penting dalam perkembangan skena punk, termasuk tema musik, budaya sekitar, dan mode unik.
Salah satunya dipajang di toko milik Westwood di Kings Road, London.
Toko bernama SEX ini merupakan salah satu dari sedikit pemasok pernak-pernik punk dan merchandise punk yang masih dianggap tabu saat itu.
T-shirt lusuh dan sepatu platform chunky hanyalah sebagian dari item tren yang ditawarkan di toko SEX. Tidak hanya itu, Fetish Clothes juga tersedia di toko ini.

5 Inspirasi Outfit Liburan Ke Pantai Untuk Pria, Jaminan Keren!
Satuviral
Slogan Anti Kemapanan
Selain pakaian, Westwood sering mengungkapkan pandangannya melalui mode. Beragam kaos dengan slogan anti kemapanan dan penguasa bermunculan.
Salah satu yang paling ikonik adalah T-shirt bergambar Ratu Elizabeth II yang ditempel dengan pin.
Kata-kata “God Save the Queen” disematkan di sekitar gambar. Karyanya selalu didasarkan pada tren subkultur dan bertentangan dengan tren haute couture yang sangat populer saat itu.
Punk adalah salah satu gerakan subkultur paling kuat di Inggris saat itu. Menurut L’officiel, Westwood adalah pelopor yang membawa dunia aktivisme menjadi mode.
Pandangan Westwood tentang estetika punk selalu menjadi ekspresi gaya hidup pemberontak.
Hingga saat ini, karya Westwood di kancah punk juga dianggap signifikan secara historis. Apa yang dia lakukan di masa lalu kini diadaptasi oleh penerusnya di kancah punk.
Ikutin terus berita terbaru dan viral, cuma di Satuviral, kamu bakal tau info terbaru dan breaking news soal berita viral, gosip viral, artis viral dan berita terkini di Satu Viral.
You must be logged in to post a comment.