Sunday, March 26, 2023
- Advertisement -
HomeTrending ViralGaya Rambut Punk Kades NTB Dipermasalahkan

Viral: Gaya Rambut Punk Kades NTB Dipermasalahkan

Gaya Unik Rambut Punk Kades NTB

Berita Viral: Sedang heboh di media sosial, netizen menyoroti gaya unik rambut punk Kades NTB.

Kepala Desa (Kades) Sigerongan, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Dian Siswadi menjadi sorotan saat mengenakan gaya rambut mohawk berpotongan ala musisi punk.

Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) akan memanggil Dian Siswadi untuk gaya rambut ini.

Negara Bakal Tanggung Ongkos Pindah PNS Sekeluarga ke IKN, Termasuk ART

Satuviral

Takut Menimbulkan Kegaduhan

“Ya, kami akan langsung memanggilnya secara khusus ke kantor,” kata Heri Ramadhan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat (PMD) Desa Lombok Barat, Rabu (3/8).

Dian Siswadi sudah empat tahun menjadi kepala desa Sigerongan. Rambut pria 37 tahun itu diwarnai merah. Hanya sehelai rambut yang tersisa di tengah belakang kepala.

Heri mengatakan, meski gaya rambut kepala desa tidak ditentukan, gaya rambut Dian Siswadi tidak enak dipandang.

“Memang belum ada aturan dan ketentuan yang mengatur tentang gaya rambut kepala desa. Yang kami atur saat ini adalah seragam dan atribut dari ujung kepala sampai ujung kaki,” kata Heri.

Gaya Rambut Punk Kades NTB Dipermasalahkan - Satuviral – SATUVIRAL

Berita viral menyebutkan, meski berpenampilan nyentrik, Heri mengakui performa Dian Siswadi sangat bagus.

Menurut Heri, selama ini tidak ada masalah dalam pengelolaan dan pembangunan desa selama Dian Siswadi menjabat sebagai kepala desa.

“Ya, kami tidak melihat ada masalah dengan performanya, tapi potongan rambut yang viral ini akan menjadi kontroversi,” ujarnya.

Heri khawatir akan terjadi keributan jika gaya rambut Dian tidak segera dibenahi. Selain itu, Dian juga menjabat jabatan politik.

Gaji PNS Kecil tapi Banyak Pelamar, Ini Kata BKN

Satuviral

Dian Tak Mau Penuhi Panggilan

Dian Siswadi mengatakan tidak akan memenuhi panggilan dari Pemkab Lombok Barat jika itu terkait dengan gaya rambut mohawk miliknya.

“Jika tentang gaya rambut punk, saya menolak untuk hadiri panggilan,” kata Dian, Rabu (3/8).

Selama ini, kata Dian, tidak ada warga atau tokoh masyarakat yang mempersoalkan gaya rambutnya.

Dia justru menegur mereka yang mempertanyakan gaya rambutnya.

“Pemerintah daerah tidak memiliki dinas tata rambut kepala desa. Kalau mau menegur saya harus mendirikan dinas tata rambut kepala desa,” kata Dian.

Sebelumnya, Dian mengaku tetap bekerja seperti biasa meski gaya rambutnya menjadi sorotan.

Dian kerap mengunggah berbagai aktivitas dirinya sebagai Kades Sigerongan di akun TikTok pribadinya @Kades_muda22.

“Tidak apa-apa respon mereka. Yang penting saya tetap bisa melayani masyarakat dengan baik,” kata Dian, Selasa (3/7).

Advertisement

Find us on Social Media

- Advertisement -

Popular Categories

Ads on Satuviral

- Advertisement -

Ads on Satuviral

- Advertisement -

Ads on Satuviral

- Advertisement -