Tak Patah Semangat Walau Berlatih Via Daring
Berita Viral; Perwakilan Indonesia berhasil menyabet enam medali di International Mathematical Olympiad (IMO) ke-63 tahun ini. Medali yang didapatkan terdiri dari satu medali perak, empat medali perunggu, dan satu honourable mention
Kisah perjuangan para siswa ini patut diacungi jempol. Mereka mampu mengharumkan nama bangsa di tengah pandemi covid yang sempat melumpuhkan hampir lini kehidupan.
Plt. Kepala Puspresnas Kemendikbud Ristek, Asep Sukmayadi kagum dengan kegigihan para siswa ini. Padahal mereka mengalami keterbatasan saat pembinaan dan pelatihan. Akibat pandemi Covid-19, seluruh peserta hanya mendapat pelatihan via daring. Namun Hal ini tidak menjadi halangan bagi peserta untuk berprestasi di level internasional.
“Dalam kondisi masih pandemi mereka menolak untuk menyerah dan terus berprestasi. Mereka adalah inspirasi keteladanan sekaligus energi positif bagi bangsa yang sedang terus berjuang untuk lepas dari himpitan pandemi,” kata Asep setelah menyambut kedatangan para peserta di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (17/7/2022).
Rara Pawang Hujan Ramal Brigadir J Meninggal Kena Santet
Satuviral
Asep menjelaskan kompetisi IMO diselenggarakan pada 6-16 Juli 2022 di Oslo, Norwegia.
Para peserta diminta untuk mengerjakan enam soal matematika. Dalam sehari mereka wajib mengerjakan tiga soal. Mereka hanya diberi waktu total 4,5 jam untuk mengerjakan seluruh soal.
Ia melanjutkan, soal-soal ini meliputi empat bidang yaitu aljabar, kombinatorika, geometri dan teori bilangan. Seluruh soal yang diberikan merupakan soal-soal yang orisinal dan belum pernah dikerjakan oleh siswa sebelumnya.
Untuk dapat mengerjakan soal,kata Asep para peserta dituntut memiliki kecepatan berpikir, ketenangan mental dan kreativitas yang tinggi.
“Soalnya sangat sulit. Matematikawan profesional pun merasa kesulitan untuk mengerjakan soal-soal IMO dalam rentang waktu yang diberikan penyelenggara,” kata Asep.
Namun para peserta IMO asal Indonesia dapat menyelesaikan seluruhnya dengan sangat baik. Bahkan nilai total seluruh peserta tahun ini jauh lebih tinggi dibanding 2021. Dari perolehan nilai tim keseluruhan mencapai 99 apda 2021. Sedangkan pada tahun ini nilai totalnya adalah 151.
“Kami harap mereka dapat menjadi para ilmuwan, matematikawan, insinyur dan ekonom hebat di masa depan. Yang juga dapat memberikan kontribusi besar bagi kemajuan ilmu dan teknologi,” jelasnya.
Sejarah Harajuku, Sarang Ninja yang Berubah jadi Pusat Fashion Street
Satuviral
Nama Peraih Medali
IMO merupakan olimpiade sains tertua dan terbesar di dunia ini ditujukan bagi siswa SMA. Tahun ini, ajang bergengsi ini diikuti oleh 589 siswa dari 104 negara.
Para siswa Indonesia berhasil meraih medali perak yakni Rafael Kristoforus Yanto dari SMAK Penabur, Gading Serpong. Kemudian ada empat medali perunggu yang disabet Sandy Kristian Waluyo dari SMAK Penabur, Cirebon, dan Maulana Satya Adigama dari SMA Taruna Nusantara, Jawa Tengah.
Medali perak Juga disabet Evelyn Lianto dari SMAK Mawar Sharon, Surabaya dan Vanya Priscillia dari SMAK Petra 2, Surabaya. Untuk penghargaan Honourable Mention diraih oleh Andrew Daniel Janong dari SMAK 5 Penabur, Jakarta.
Baca terus Satu Viral agar menjadi media Berita Viral yang memberikan info viral kepada kawula muda. Setiap harinnya akan memberikan Berita Viral Terkini dan Info Viral terupdate untuk kamu.
Jangan lupa cek category Event Satu Viral karena dengan membaca artikel Satu Viral kamu bisa bergabung dengan komunitas #satucircle dan dapatkan jutaan hadiahnya.
