Ganti Nama Demi Tetap Eksis di Rusia
Berita Viral; McDonald’s (MCD) di Rusia ganti nama. Pergantian nama dilakukan usai Mcdonald pusat memutuskan keluar dari Rusia karena mengecam serangan eks Uni Soviet itu ke Ukraina.
Ada empat nama baru yang diajukan diantaranta “Fun and Tasty” dan “The Same One”.
Usai memutuskan hengkang, pemilik MCD pusat menjual sebagian lisensi kepada pemegang lisensi lokal Alexander Govor. Govor sudah menjalankan operasi 25 restoran di negara beruang kutub selama puluhan tahun.
Pengajuan paten restoran ini sudah diajukan sejak Jumat (27/5), dan rencana penggantian nama sudah terdaftar di agen Rospatent Rusia. Ada 4 pilihan nama yang kini sedang dipertimbangkan, yaitu “Fun and Tasty“, “The Same One“, “Just Like That“, dan “Open Checkout“.
Govor nantinya akan memilih satu di antara empat nama tersebut. Ia akan mengoperasikan Mcdonalds dengan nama baru di Rusia. Pemegang waralaba lainnya akan diberikan pilihan untuk bekerja di bawah merek baru.
Saat ini, proses penggantian nama sedang berjalan dan masih dirundingkan mengenai nama terbaik yang akan menggantikan nama iconic tersebut.
Panic At The Disco Kembali dengan Single Terbaru
Satuviral
Pada Maret lalu, tak lama setelah perang dimulai, McDonald’s menutup sementara restorannya di Rusia. Langkah ini dilakukan mengikuti perusahaan Amerika lainnya.
Sebelum tutup, McDonald memiliki hampir 850 restoran di Rusia. Penutupan restorannya di Rusia telah menelan biaya sebesar USD 127 juta atau setara Rp 1,8 triliun pada kuartal terakhir.
Hampir USD 27 juta di antaranya dikeluarkan untuk biaya staf, pembayaran sewa dan persediaan. Sedangkan 100 juta dolar lainnya adalah beban biaya untuk produk makanan dan barang-barang lain yang harus dibuang.
Keputusan tersebut mengakhiri hubungan tiga dekade McDonald’s dengan Rusia. McDonald’s membuka pintu restoran pertamanya di Moskow pada 31 Januari 1990.
Sejarah MC Donald di Rusia
Dalam sejarahnya, McDonald’s membuka restoran pertamanya di Moskow pada 31 Januari 1990. Restoran pertamanya yang dibuka di Pushkin Square. Pada saat itu, lebih dari 30.000 hidangan Mcdonald’s disajikan. Pengunjung yang datang membeludak. Hingga Restaurant itu harus tetap buka hingga seharian penuh.
Viral, Perawat Lecehkan Pasien Pria Lewat Video Tiktok
Satuviral
Kedatangan McDonald’s di Moskow pun lebih dari sekadar menu Big Mac dan kentang gorengnya, menurut Darra Goldstein, pakar Rusia di Williams College.
Hal itu pun menjadi contoh paling menonjol dari upaya Presiden Uni Soviet pada saat itu, yakni Mikhail Gorbechev, untuk membuka negaranya ke dunia luar.
Tak lama bagi Mc Donald’s untuk meraih hati warga Rusia. Gerai baru satu persatu mulai dibuka. Hingga tersebar hampir diseluruh wilayah negara Beruang kutub ini. Hingga terakhir ada sekitar 800an gerai.
Baca terus Satu Viral agar menjadi media Berita Viral yang memberikan info viral kepada kawula muda. Setiap harinnya akan memberikan Berita Viral Terkini dan Info Viral terupdate untuk kamu.
Jangan lupa cek category Event Satu Viral karena dengan membaca artikel Satu Viral kamu bisa bergabung dengan komunitas #satucircle dan dapatkan jutaan hadiahnya.
