Bayi Dititipkan ke Nenek
Berita Viral, Warga di Wonolonco, Surabaya Jawa Timur mendadak heboh dengan penemuan bayi membusuk di dalam rumah neneknya. Bayi berusia lima bulan itu meninggal diduga dianiaya oleh ibunya sendiri. Mirisnya saat ditemukan sang ibu malah asyik berwisata ke luar kota.
Peristiwa menggegerkan ini bermula dari laporan nenek korban, ESB (46) kepada kepolisian setempat Sabtu (24/06). ESB melapor ke tetangga bahwa cucu nya meninggal dunia. Tetangga segera memanggil polisi.
Polisi yang tiba segera mengevakuasi jenazah dan melakukan autopsi. Pada Polisi, ESB mengaku kalau sang cucu sudah meninggal sejak Kamis (23/06). Sang ibu yang bernama Eka Sari Yuni (25) menitipkan bayi ke rumahnya pada Rabu (22/06).
Saat dititipkan kondisi bayi masih hidup namun tak sadarkan diri. Eka kemudian pergi jalan-jalan ke Yogyakarta bersama sang suami, Rizky. Sang bayi berinisial ADO meninggal sehari kemudian.
ESB baru melapor beberapa hari kemudian karena tak tahan dengan bau busuk dirumahnya. Kepada Polisi ESB mengatakan takut melapor karena diancam akan dibunuh oleh Eka.

Heboh! Polisi Tilang Motor Baru Di Depan Dealer, Begini Fakta Sebenarnya
Satuviral
“Iya saya diancam. Saya takut kalau dibunuh sama Eka,” ujar ESB pada Satu Viral.
Ia mengaku tidak mengetahui percis penyebab sang cucu meninggal. Namun menurut ESB kondisi cucu saat dititipkan kepadanya lemah tak berdaya. Bayi itu tampak tertidur seperti koma.
Dibanting dan dipukul Sang Ibu Sebelum Tewas
Polres Wonocolo Surabaya gerak cepat mengusut laporan ini. Eka dan suami telah ditangkap dan ditahan di Polsek Wonocolo. Kapolsek Wonocolo Kompol Roycke Hendrif mengatakan Eka mengaku telah menganiaya bayi sebelum menitipkannya kepada ESB.
Penganiayaan dilakukan pada Rabu (22/06). Saat itu pelaku sedang menggendong ADO. Pelaku lalu membanting korban dua kali ke kasur. Akibatnya, ADO mengalami pecah pembuluh darah.
“Di bagian kepala belakang korban keluar cairan. Dari hasil dari penyelidikan tim INAFIS, cairan itu merupakan akibat benturan di mana ada penggumpalan darah. Benturan itu juga mengakibatkan pecah pembuluh darah,” kata Roycke.
Belum puas, tersangka kemudian membalikkan badan korban dan memukul di bagian punggung dengan tangan kosong. Korban yang sudah semaput hanya terdiam.
“Korban terdiam tidak menangis. Pelaku membalikkan tubuh korban dalam keadaan telungkup, kemudian memukul dengan telapak tangan,” ujar Roycke.
Puas menganiaya anaknya, Eka kemudian membawa sang bayi ke rumah ESB. Ia kemudian pergi ke Yogyakarta pada Kamis (23/06).
Disangka Pakai Pesugihan, Pria Ini Ternyata Ahli IT Mancanegara
Satuviral
Roycke menyebut, motif penganiayaan yang dilakukan tersangka karena jengkel dan emosi kepada korban. Korban sering menangis dan rewel. Terlebih jika pelaku dan suaminya tengah bertengkar.
Mirisnya sang suami tidak tidak pernah mengetahui penganiayaan yang dilakukan istrinya.
“Suaminya ga tau. Karena jarang pulang. Dia bekerja di perusahaan pelayaran dan jarang di rumah. Status pernikahan tersangka dengan suaminya adalah siri,” kata Roycke.
Polisi lantas menetapkan Eka sebagai tersangka. Pasalnya polisi menemukan tanda-tanda adanya kekerasan pada tubuh bayi tersebut. Eka dan sang suami sudah ditahan di Polres Wonolonco.
Netizen Geram
Kasus menggegerkan ini viral di Sosial media usai diunggah di akun twitter @areajulid. Warganet ramai-ramai memberikan komentar miris dan geram.
“Ini orang Dajjal banget kelakuannya.,” tutur @latteblood
“Tega bener, selalu ikut sedih kalo liat berita kaya gini sma yang suka aborsi.
Liat adek aku yg kecil nangis aja gatega, nah ini anaknya sendiri kok bisa gituu😭,” cuit akun @memilikiku.
Baca terus Satu Viral agar menjadi media Berita Viral yang memberikan info viral kepada kawula muda. Setiap harinnya akan memberikan Berita Viral Terkini dan Info Viral terupdate untuk kamu.
Jangan lupa cek category Event Satu Viral karena dengan membaca artikel Satu Viral kamu bisa bergabung dengan komunitas #satucircle dan dapatkan jutaan hadiahnya.