Polusi Lama-lama Bisa Picu Kanker Mulut
Info Viral: Polusi udara telah menjadi masalah serius di seluruh dunia. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), polusi udara menyebabkan 7 juta kematian setiap tahun.
Polusi udara tidak hanya berdampak pada kesehatan pernapasan, tetapi juga dapat meningkatkan risiko kanker mulut.
Polusi udara mengandung berbagai macam polutan, termasuk partikel halus, logam berat, dan bahan kimia. Polutan-polutan ini dapat merusak DNA dan menyebabkan sel-sel di mulut menjadi kanker.
Kanker mulut adalah jenis kanker yang paling sering terjadi di kepala dan leher. Kanker mulut dapat menyerang bibir, lidah, gusi, dan bagian dalam pipi.
Kanker mulut dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk luka yang tidak sembuh, benjolan di mulut, dan perubahan warna pada bibir atau lidah.
Jika kamu mengalami gejala-gejala kanker mulut, segera periksakan ke dokter. Kanker mulut dapat diobati dengan berbagai metode, termasuk operasi, kemoterapi, dan radioterapi.
Ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi risiko kanker mulut, yaitu:
Hindari merokok
Batasi konsumsi alkohol
Makan makanan sehat
Mencegah gigi berlubang
Rajin menggosok gigi dan menggunakan benang gigi
Melakukan pemeriksaan rutin ke dokter gigi

Dengan melakukan hal-hal tersebut, Anda dapat membantu mengurangi risiko terkena kanker mulut. Berikut adalah beberapa tips untuk mengurangi paparan polusi udara:
Hindari tinggal di daerah yang memiliki tingkat polusi udara tinggi
Gunakan masker saat berada di luar ruangan
Tanam pohon di sekitar rumah
Kurangi penggunaan bahan bakar fosil
You must be logged in to post a comment.