Monday, October 2, 2023
HomeTrending ViralRemaja Ini Menjadi Yang Termuda Lulus Program Kuliner Henry Ford

Viral: Remaja Ini Menjadi Yang Termuda Lulus Program Kuliner Henry Ford

Calon Chef Termuda di Dunia Kuliner

Info Viral – Seorang Chef menggemparkan dunia kuliner dengan menjadi siswa termuda yang lulus dari program kuliner The Henry Ford College. 

Pada usia 16 tahun, Zayneb Abu-Khader, dari Dearborn, berjalan di atas panggung dalam apa yang dia katakan sebagai mimpi yang menjadi kenyataan.

“Saya adalah lulusan termuda dari Program Kuliner Henry Ford. Ini adalah perasaan yang sangat keren. Saya tidak akan berbohong,” kata Zayneb. 

Apa yang awalnya dimulai dengan melemparkan sayuran beku di dapur berubah menjadi hidangan pembuka yang lezat dan lembut serta kecintaannya pada pastri. 

- Advertisement -
Lulus Program Kuliner Henry Ford – SATUVIRAL

Terinspirasi Dari Sang Ibu

“Saya dan ibu saya suka melemparkannya bersama-sama. Kami selalu tumbuh bersama keluarga dengan memasak bersama. Pada usia sekitar 10-11 tahun, saya memulainya,” kata Zayneb. 

Namun, meskipun perjalanannya sejauh ini menyenangkan, Zayneb mengatakan bahwa untuk mencapai titik ini ada beberapa tantangan.  

“Semester pertama saya sangat sulit. Saya tidak akan berbohong. Saya masih mengalami masa remaja dan berurusan dengan hal-hal yang membuat saya harus menjadi cukup dewasa untuk masuk ke perguruan tinggi,” katanya. 

Namun rintangan terbesarnya saat mencoba bertahan di dapur adalah mendapatkan rasa hormat dari semua orang. 

“Banyak orang di lapangan menganggap saya kurang karena saya lebih muda, tetapi saya tidak pernah membiarkan hal itu mengganggu saya dan saya tidak pernah membiarkannya menghentikan saya. 

Kegigihan Zayneb di Dapur

Setiap kali seseorang mengatakannya, saya bahkan tidak akan memberikan mereka wajah untuk itu karena saya tahu bahwa apa yang saya lakukan adalah hal yang hebat. Tidak ada yang bisa meredupkan kilau saya,” katanya sambil tersenyum. 

Ke depannya, Zayneb mengatakan bahwa mimpinya adalah untuk berkeliling dunia menjadi koki, mempelajari makanan dan mengubah apa yang telah ia pelajari menjadi restoran atau toko roti miliknya sendiri suatu hari nanti.

“Saya tahu ketika saya tumbuh dewasa, terutama dari keluarga Timur Tengah, kami selalu mengatakan ‘kamu akan menjadi dokter, kamu akan menjadi pengacara’. 

Coba tebak, hal itu tidak selalu berhasil, bukan? Jadi, tidak masalah bagi anak-anak kita untuk menjelajah selama mereka mencintai apa yang mereka lakukan dan itulah yang paling penting bagi saya, sebagai seorang ibu, adalah bahwa mereka mencintai apa yang mereka lakukan,” kata Mustafa, Ibu Zayneb.

Find us on Social Media

- Advertisement -

Popular Categories

Ads on Satuviral

- Advertisement -

Ads on Satuviral

- Advertisement -

Ads on Satuviral

- Advertisement -