Ribuan Lampion Hiasi Langit Borobudur
Info Viral: Ribuan Lampion diterbangkan sebagai simbol perayaan puncak Tri Suci Waisak 2567 BE-2023. Lampion hiasi langit kota Magelang yang diterbangkan di area marga utama Candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah pada hari Minggu (4/6) malam hari.
Umat Buddha dan pendatang lokal dari seluruh pelosok dengan antusias meluncurkan sekitar 2.000 lampion ke udara dengan latar belakang Monumen Borobudur.
Lampion melambangkan penerangan untuk menghilangkan kegelapan yang ada di dunia. Lampion dilepaskan oleh para biksu dan umat Buddha. Lampion yang dilepas oleh 4 orang dibawa dari Thailand.
Alasan Kenapa Imlek Identik dengan Lampion Merah
Satuviral
Dalam ajaran Buddha, lampion memiliki arti memberi cahaya dan menghalau kegelapan. Terutama untuk menerangi hati orang.
Info viral menyebut, umat dan warga yang menerbangkan lampion adalah mereka yang telah membeli tiket seharga Rp 350.000-500.000 per lampion. Empat orang dapat menempatkan lentera. Mereka juga harus memakai serba putih.
Penerbangan lampion diawali dengan ritual pembacaan paritta-paritta kitab suci Buddha dan penyalaan lentera menggunakan api dharma yang sebelumnya disakralkan di Candi Mendut Magelang.