Tinggal di Daerah Paling Kumuh
Info Viral: Dharavi adalah salah satu daerah paling kumuh di dunia. Faktanya, sebagian besar rumah di Dharavi tidak memiliki toilet atau kamar mandi di rumahnya. Hal ini membuat warga bergantung pada toilet umum di Dharavi.
Dharavi daerah paling kumuh terletak di pusat kota Mumbai, India, dengan luas sekitar 2,6 kilometer persegi dan berpenduduk 1 juta jiwa. Bisa dibayangkan betapa penuhnya toilet umum?
Menurut laporan urbz, sebuah kolektif aksi dan penelitian, dalam 1 blok toilet umum yang berisi 14 bilik kamar mandi pria dan 14 bilik kamar mandi wanita, dapat menampung hingga 245 orang dalam satu kawasan dan ratusan orang lainnya dari kawasan lain.
Wanita dan anak-anak menggambarkan toilet umum sebagai tempat yang menakutkan dan gelap. Parahnya toilet ini tidak ada aliran airnya, sehingga warga datang ke toilet ini dengan membawa ember.
Ada Toilet Berbayar, Namun Sudah Tua
Ada toilet umum berbayar di Dharavi dan juga yang gratis. Meski berbayar, toilet umum di sana rata-rata sudah tua dengan pintu yang rusak dan ventilasi yang buruk.
“Beberapa orang bahkan hanya pergi ke toilet sehari sekali jika sudah tak tahan lagi (untuk buang air). Hal ini menyebabkan infeksi dan masalah kesehatan,” kata Pekerja Sosial di Dharavi, Harshada Doiphode dikutip dari Financial Express, Rabu (2/8).
Salah satu warga Dharavi, Soni, yang lahir dan besar di kawasan kumuh Mumbai ini tahu betul bagaimana rasanya harus mengantri ke toilet umum setiap pagi.
Dia juga harus mengambil air bersih dari ember besar. Meskipun dia sudah terbiasa, pergi ke toilet yang gelap tidak tertahankan baginya.
Saat ini, toilet umum baru seluas 6.000 kaki persegi yang disebut Suvidha Center telah dibangun di Dharavi, menjadikannya toilet umum terbesar di India.
Bangunan 2 lantai ini memiliki 111 toilet umum, kamar mandi, mesin cuci, pembalut. Toilet umum ini diresmikan oleh Menteri Pariwisata Maharashtra, Aaditya Thackeray pada 2022 lalu.
“Toilet umum yang baru dibangun itu dekat dengan tempatku dan lorongnya terang. Toiletnya bersih dan ada air mengalir. Penjaganya melarang para pria masuk ke toilet umum ini,” kata Soni.
Namun, untuk menggunakan toilet umum baru ini, kartu yang memungkinkan satu keluarga beranggotakan lima orang dengan biaya 150 rupee/bulan atau sekitar Rp 27.608 (kurs Rp 184), yang secara efektif berarti 1 rupee per orang per hari.
Tarifnya sama di toilet umum berbayar di daerah paling kumuh, Dharavi. Tanpa kartu akses, warga harus bayar 3 rupee untuk menggunakan toilet ini. Tetapi anak-anak dapat menggunakan toilet secara cuma-cuma atau gratis.
You must be logged in to post a comment.