Berita Viral; Kekeringan hebat yang melanda Amerika Serikat membuat salah satu sungai terpanjang di dunia, Sungai Mississippi, mengering. Keadaannya itu membuat kapal abad-ke-19 menyembul ke permukaan. Bangkai kapal bersejarah itu pertama kali ditemukan oleh salah seorang warga di Baton Rouge, Louisiana.
Melansir dari BBC kekeringan parah di Midwest telah menyusutkan debit air sungai ke rekor terendah. Sejumlah benda yang tenggelam di sungai, timbul di permukaan. Penduduk yang menemukan perahu kuno itu bernama Lisa Sharon.
Sharon sengaja datang ke sekitaran sungai yang mengering pada Senin (17/10/2022) sore. Saat tengah menyusuri daratan sungai, ia terkejut dan kagum menemukan bangkai kapal abad ke-19 itu.
Warga Baton Rouge, Patrick Ford lainnya, mengatakan bahwa dia telah mengamati air sungai yang surut selama berminggu-minggu. Kemudian bangkai kapal itu mulai terlihat.
“Minggu lalu saya di sini melihat dan menyadari semua air menghilang. Lalu muncullah badan kapal di sana. Saya segera mengirim SMS ke teman-teman dan berkata, ‘Holy moly, saya pikir saya menemukan sebuah kapal, kapal yang tenggelam!'” kata dia.
Turis Jepang dipalak “Gembel” di Jakarta
Satuviral
Ford kemudian menghubungi para ahli dan berita tentang penemuannya sampai ke arkeolog negara bagian Mississippi, Chip McGimsey. Kata dia, sisa-sisa kapal telah diketahui sebelumnya.
Sejarah Kapal Brookhill
McGimsey menjelaskan bangkai kapal itu bernama Brookhill. Ini adalah sebuah kapal dagang sejenis Feri untuk mengangkut bahan pangan atau dagangan. Kapal ini dibangun pada tahun 1886 di Indiana. Brookhill biasa beroperasi pada malam hari.
Pada 29 September 1915, terjadi badai besar. Kapal itu tenggelam karena menabrak sebongkah balok kayu besar.
“Kapal karam itu berjarak 30 meter dari tempat berlabuh.,” kata McGimsey.
Ia mengatakan sebuah perusahaan arkeologi telah melakukan beberapa penelitian tentang bangkai kapal itu ketika terungkap 30 tahun yang lalu. Pada tahun 1992, mereka melakukan beberapa penyelidikan terbatas dan dapat melihat potongan-potongan yang sangat kecil. Peneliti mencoba mendapatkan informasi tentang bagaimana itu dibangun dan umurnya.
“Saat itu, belum terlalu terekspos seperti sekarang. Sebagian besar masih terkubur dalam lumpur. Mereka harus melakukan banyak penggalian bahkan untuk melihat potongan-potongan kecilnya,” imbuh dia.
Arkeolog mengatakan bahwa 90% dari lambung kapal yang tersisa sekarang sudah terbuka. Kapal itu akan dipelajari untuk rendering dan mempelajari bagaimana pembangunannya.
“Tidak ada dokumen jelas tentang pembuatan kapal, terutama kapal kayu. Hanya ada sedikit yang tersisa dan ini adalah contoh langka dari sekitar tahun 1900,” katanya.
Amerika Serikat telah mengalami kekeringan parah. Kekeringan parah meliputi lebih dari 70% Arkansas dan hampir 40% Missouri. Curah hujan di beberapa lokasi itu mencapai rekor terendah selama beberapa minggu terakhir. Curah hujan rendah juga terjadi di Memphis, Fayetteville, Arkansas, dan Springfield, Missouri.
Lebih dari 55% wilayah yang berdekatan juga mengalami kekeringan sejak April. Ada lebih dari 133 juta orang tinggal di daerah yang dilanda kekeringan itu. Jumlah ini merupakan yang terbesar yang terkena dampak sejak 2016.
Baca terus Satu Viral agar menjadi media Berita Viral yang memberikan info viral kepada kawula muda. Setiap harinnya akan memberikan Berita Viral Terkini dan Info Viral terupdate untuk kamu.
Jangan lupa cek category Event Satu Viral karena dengan membaca artikel Satu Viral kamu bisa bergabung dengan komunitas #satucircle dan dapatkan jutaan hadiahnya.
You must be logged in to post a comment.