1 dari 6 Orang di Dunia Mandul
Info Viral: Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan bahwa sekitar 17,5% populasi orang di dunia mandul alias tidak subur. Menurut mereka, angka tersebut merupakan perkiraan pertama dari prevalensi infertilitas dalam lebih dari satu dekade.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan laporan tersebut menyoroti gangguan kesuburan sebagai masalah kesehatan utama yang dihadapi masyarakat global. Ini juga menunjukkan kebutuhan mendesak untuk memperluas akses ke pencegahan, diagnosis dan pengobatan.
“Laporan itu mengungkap fakta penting bahwa infertilitas tidak membeda-bedakan,” kata Tedros seperti dikutip The Guardian, Minggu (9/4).
“Sebagian besar orang yang terkena dampak menunjukkan kebutuhan untuk memperluas akses ke perawatan kesuburan dan memastikan masalah ini tidak lagi dikesampingkan dalam penelitian dan kebijakan kesehatan, sehingga cara yang aman, efektif dan terjangkau untuk menjadi orang tua tersedia bagi mereka yang memerlukannya,” katanya.

Belum Ada Bukti Apakah Meningkat atau Tidak
Sejauh ini, WHO tidak memiliki cukup bukti untuk mengetahui apakah prevalensi masalah ini semakin meningkat. Anehnya, bagaimanapun, perkiraan baru berdasarkan lebih dari 100 penelitian yang dilakukan antara tahun 1990 dan 2021 menunjukkan perbedaan prevalensi yang terbatas di seluruh wilayah.
Manfaat Menonton Film Sedih untuk Kesehatan Mental
Satuviral
Info viral menyebut, angka-angka ini juga dapat dibandingkan di negara-negara berpenghasilan tinggi, menengah, dan rendah, yang menunjukkan bahwa infertilitas merupakan tantangan kesehatan serius yang dihadapi setiap komunitas, negara, dan wilayah di dunia.
Prevalensi seumur hidup yang tercatat adalah 17,8% di negara berpenghasilan tinggi dan 16,5% di negara berpenghasilan rendah dan menengah.
“Bagi jutaan orang di seluruh dunia, jalan menjadi orang tua sulit dipahami, bahkan tidak mungkin,” kata Tedros.
You must be logged in to post a comment.